Sabtu, 22 September 2012
Sabtu, 08 September 2012
Selasa, 21 Agustus 2012
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...
05.13
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...: “Siapa yang menabur, ia yang menuai”. Adagium ini agaknya tepat menggambarkan situasi politik dan hukum di Indonesia. Apa ya...
Senin, 20 Agustus 2012
Anshari Dimyati | Blog: Sejarah Lahir Kota Pontianak
23.16
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Sejarah Lahir Kota Pontianak: Pontianak adalah ibu kota Provinsi Kalimantan Barat di Indonesia. Kota ini dikenal sebagai Kota Khatulistiwa karena dilalui garis lintang ...
Anshari Dimyati | Blog: Rekayasa Sejarah dalam Teks 'Sumpah Pemuda'
23.16
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Rekayasa Sejarah dalam Teks 'Sumpah Pemuda': Sesungguhnya, kata ‘sumpah’ tak ditemukan pada keseluruhan dokumen asli yang kini disebut sebagai ‘Sumpah Pemuda’ itu. Hasil ‘Kerapatan Pemo...
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...
22.50
1 comment
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...: “Siapa yang menabur, ia yang menuai”. Adagium ini agaknya tepat menggambarkan situasi politik dan hukum di Indonesia. Apa ya...
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...
22.50
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Sultan Hamid II; Antara Pergulatan Politik, Hukum,...: “Siapa yang menabur, ia yang menuai”. Adagium ini agaknya tepat menggambarkan situasi politik dan hukum di Indonesia. Apa ya...
Anshari Dimyati | Blog: Organisasi Advokat dan Federalisme Indonesia
22.49
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Organisasi Advokat dan Federalisme Indonesia: Riuh-rendah suara pengunjung terdengar dari sebuah ruangan kala agenda penabalan keabsahan organisasi advokat di Mahkamah Agung Indonesi...
Anshari Dimyati | Blog: Riwayat Hidup Sultan Hamid II
22.49
No comments
Anshari Dimyati | Blog: Riwayat Hidup Sultan Hamid II: Nama Lengkap: Sultan Syarif Hamid Al-Qadrie Nama Panggilan: Sultan Hamid II Nama Kecil: Max Tempat Lahir: Pontianak Tanggal L...
Sabtu, 18 Agustus 2012
Jumat, 10 Agustus 2012
Belajar Menulis Cerita
05.40
No comments
Cerita Nenek Dan Kakek Ku
Seseorang
yang sangat tua yang umurnya, Hampir satu abad hidup mengarunng dunia banyak
hal cerita dan dan kejadian yang pernah di alaminya, beliau hidup dengan
kegigihan dan kemandirian dengan berkebun serta memiliki ladang yang seberapa
luasnya, beliau memiliki sekitar 7 orang anak 1 dan 15 cucu dan saya tidak tahu
lagi berapa jumlah cicitnya. anak perempuanyayang pertama merupakan hasil
pernikahan dari suami pertama beliau, karna suaminya pertama sudah lama wafat
ahirnya beliau menikah kembali dengan suaminya yang kedua dan memiliki 6 orang anak.
beliau merupakan orang yang memiliki karakter yang keras dalam mendidik anaknya
dengan kedisiplian dan mempunyai prinsip hidup, selama masa muda beliau
memiliki kemampuan yang tak jarang orang mendapatkannya secara alami tanpa
menempuh pendiikan akademik, sebut saja dukun beranak ( mungkin terdengar agak
extrim ) tapi ini lah bakat alami pemberian tuhan, karna memang di tempat kami
pun dulunya merupakan hutan dan jika mau pergi ke rumah bersalin pun perlu
waktu setengah hari perjalanan. beliau memiliki dedikasi yang luar biasa dalam
membantu sesama bahkan dengan alam pun beliau selalu bersahaja, semasa kecil
aku sering bermain ke kebun beliau untuk mengambil beberapa batang tebu yang
begitu manis, dan bukan hanya diri ku yang sering bermain di sana sepupuku pun
sering bermain untuk mengambil tebu miliknya. Suaminya yang sekarang merupakan
orang yang sangat luar biasa berkarakter humoris dan memiliki hubungan
emosional yang luar biasa kepada cucu - cucunya dan sangat perhatian sekali,
beliau sewaktu muda berkerja di kapal sebagai kelasi ( Juru masak ) walau pun
tidak seperti nahkoda perkejaan selalu di lakukan dengan ketulusan. beliau
memiliki alasan tersendiri berkerja di kapal, dulunya beliau memilik kebun
serta ladang yang di kelola bersama istrinya yaitu nenek ku. Obsesinya berkeja
di kapal bukan sekedar kecintaannya pada laut akan tetapi keinginan untuk
bertemu dan memeluk anak laki-lakinya yang pertama. Hampir belasan tahun beliau
berkerja di kapal untuk mencari anak nya itu dan berharap bisa bertemu. tersiar
kabar bahwasanya anaknya itu masih hidup dari orang yang pernah di jumpainya,
yang mengatakan anaknya itu masih hidup. Sebut saja Udin yang merupakan abang
dari ibuku, beliau merupakan pelaut seperti ayahnya karna memang letak
geografis tempat ku merupakan pesisir pantai sebut saja
kendawangan. Sering sekali anak-anaknya yang lain menyarakan agar kakek ku
berhenti untuk mencari anak nya yang telah hilang itu dan mengikhlaska nya,
tapi tetap saja watak keras kepala dan keyakinan beliau bahwa anak nya masih
hidup terus menjadi pedorong semangat beliau untuk bertemu dengan anaknya itu,
walau pun di usai beliu yang terbilang tua renta tapi beliau tetap memaksakan
dirinya. hampir seluruh pesisir kal-bar pernah di laluinya bahkan wilayah jawa
pun sudah sering menjadi tempat berlabuh kapal mereka.
sudah
beberapa tahun beliau berhenti untuk mencari anaknya dan belajar untuk
melupakan anaknya itu, selain faktor usia yang terbilang renta beliau juga
terkena penyakit asma akut sehingga sesekali sering membuatnya sulit bernafas.
saat ini beliau tinggal bersama keluarga ku dan nenek ku tinggal bersama adik
dari ibuku, beliau hanya bisa berada di dalam rumah sesekali keluar di
tempat saudaranya dengan nafas yang terkadang menghalanginya untuk keluar
berjalan. pernah pada suatu saat penyakit nya kambuh berat dan beliau sangat
kesulitan sekali untuk bernafas dan diwaktu itu hanya ada aku dan ibu ku di
rumah tidak ada orang lain atau keluarga ku yang lain karna memang ayah serta
abang ku kerja hanya 2 minggu sekali baru kembali. saat itu ku mencoba
menghubungi keluarganya yang masih ada agar bisa membatu untuk membawa beliau
kerumah sakit. beliau berada dirumah sakit dengan kondisi yang memang tidak
bisa bergarak lagi, hampir 1 minggu berada di rumah sakit dan beruhasa untuk
sembuh.
ku
selalu teringat sewaktu kecil ketika beliau datang berlayar, beliau selalu
membawakan oleh-oleh kepada cucunya berupa buah-buahan atau mainan, beliau
memang merupakan kakek yang sangat sayang kepada cucunya bahkan apapun yang di
inginkan dari cucunya selalu terpenuhi bahkan ketika ku meminta gitar beliau
membelikannya padahal gaji yang di perolehnya tak seberapa tapi keikhlasannya
sangat luar biasa.
Kondisi
yang dialami oleh kakek ku sama halnya yang di alami oleh nenek ku, karna
faktor usia yang sudah sangat tua sekal,i beliau juga mengalami kelumpuhan
fisik kaki kiri dan tangan kanan nya lupuh total dan tidak bisa di gerakan
hampir 2 tahun lebih kodisi ini menimpannya kehidupannya. sehari-hari nya
beliau ( nenek ku ) selalu bergantung kepada anaknya, makan mandi dan buang air
harus di bantu oleh orang lain. lama sudah beliau tidak pernah melihat dunia
luar hanya mendengar cerita dari orang lain yang datang untuk mengunjunginya
hanya bayang banyangan dari cerita orang yang dapat beliau dengarkan, putus asa
dan rasa tak berdaya membuat hatinya hancur, terkadang ku melihat kesedihan dan
tetesan air matanya. sedikit dari anak-anaknya yang masih peduli kepada beliau
2 anaknya yang lain tinggal di kal-teng lama sudah tidak menjenguk beliau dan 1
lagi tinggal di pusat kabupaten ketapang yang jaraknya hampir 2 jam an, apa
lagi anak dari suaminya yang pertama usianya juga sudah terbilang tua renta
dengan mata yang begitu rabun. pernah sewaktu ku kecil aku mengerjai beliau
" sewaktu itu di waktu sore hari beliau sedang beraktifitas menyapu di
pelantaran rumahnya dan aku dan menghampirinya !!! " sebutan ku kepadanya
yaitu Wak dalam bahasa melayu Ketapang.
aku
: Wak !!! Gik ape Ni t ?
Wak
: Gik nyapu ni t, Dari mane ko t jank ?
aku
: Dari rumah mah wak. suruh umak ngantarkan sayuk ni t !!!
wak
: Aok salin am di rantangnyan an !!!, habis nyan tarok di atas nampar !!
aku
: iye wak, udah ku salin am sayuk t !!! banyak gak sampah di pelantaran wak t
!!!
wak
: Aok jank e, nim mate gik rabun begagap gian nyapu t. ndak gian semak kalau
ndak disapu t !!!
aku
: Wak ape nyan t !!!
wak
: mane jank ?
aku
: Nyan bah wak !!!
Setelah
itu orang yang ku panggil wak itu langsung memegang apa ku arahkan tadi,lalu
beliau langsung menciumnya dan ternyata itu tahi ayam lancong ( tahi ayam
berwarna coklat ) setelah itu aku pergi belari ke rumah dan sambil
tertawa terbahak - bahak !!!
aku
: Ha ha ha ha !!! sambil teriak, Wak ku bulak ek taik ayam nyan t !!! sambil
tertawa
wak
: mang kurang ajar kau t jank butuh ayahnye mang tegam gak am, sambil teriak
keras !!!
sampai
kerumah ku di tanya tanya ibu ku
ibu
: ngape kau becicak t jank ? kau apekan gik wak kau t jank ??? lalu ku jawab
aku
: ku akal ek mak !!! megang taik ayam die t mak !!! lalu ibu ku diam sambil
tersenyum.
itu
lah sekilas cerita lucu yang pernah ku alami bahkan masih banyak lagi cerita
lucu lainnya yang tidak dapat untuk ku sampaikan karena keterbatasan waktu.
kembali kepada cerita nenek dan kakek ku tadi ,ku hanya berharap dan berdoa
kepada tuhan agar setiap hari ramadan dan menyambut lebaranya ku bisa melihat
senyum meraka dan berkumpul dengan mereka, dan berharap jikalau mereka telah
pergi merka selalu hidup di dalam hatiku.
Dear
Nenek dan kakek ku yang menyayangi dan mencintai anak - anaknya serta
cucu-cucunya.
Tulisan
ini ku dedikasi untuk mereka agar ku selalu terus mengingat mereka dan kenangan
- kenangan dan pelajaran yang berharaga dari mereka selalu menjadi bekal untuk
kami menempuh kehidupan ini. dan keinginan ku yang lainya yaitu untuk
menyampaikan cerita-cerita yang memang di tulisan ku ini memang tidak ku
tuliskan.
terimakasih
telah membaca semoga tulisan ini dapat menghilhami mu kawan-kawan ku, dan
selalu menyayangi dan mencintai nenek atau kakek mu seperti engkau mencintai
ibu dan bapak mu.
Contoh Brosur Propaganda
05.35
No comments
Membangun Paradigma sadar
Di dalam kampus
Perubahan itu tidak
semudah membalikan telapak tangan, Seperti hal nya tahun 1998 penumbangan rezim
diktator Suharto yang selama 32 tahun berkuasa di Indonesia oleh para pemuda
dan mahasiswa. Saat ini kita sudah mengawal sebagian dari reformasi untuk
menuju arah yang lebih baik, tapi terbukti pula bahwasannya peninggalan Suharto
sudah melekat pada kaum birokrat pada saat ini. Terutama kaum birokrat kampus
yang saat ini sama halnya seperti rezim yang tiran, Contoh kecilnya adalah
biaya KKM/PPL terpadu yang kini kian tidak jelas realisasinya mahasiswa seperti
di perbudak oleh kebijakan yang ototoriter yang tidak mementingkan kepetingana
mahasiswa dan kemampunya dan merupakan bentuk komersialisasi di dunia
pendidikan. Sudah beberapa kali pihak legeslatif( Bem dan Dpm ) menanyakan hal
ini Cuma jawaban yang ada hanya sebatas jamuan biasa tanpa ada kepastisan. Dan ketika
mahasiswa lainnya berteriak dan turun barulah mereka tergerak untuk bertidak,
sungguh ironis sekali ketika kawan-kawan mahasiswa menuntut trasnparansi malah
sikap arogan dan sangat tidak beretika yang di tunjukan oleh para birokrat
kampus terhadap mahasiswa yang hanya menayakan haknya kepada kampus. Bahkan
sikap arogan tersebut tidak hanya kepada mahasiswa saja akan tetapi perlakuan buruk
itu juga dilakukan kepada wartawan yang sedang meliput dan ada beberapa oknum
mahasiswa yang pro kampus meneriaki wartawan provokator. Sesuai dengan Hukum
yang berlaku dalam UU No 9 Tahun 1998
BAB IV Pasal 10 ayat 4 berbunyi “ Pemberitahuan
secara tertulis sebgaimana yang di maksud dalam ayat 1 tidak berlaku bagi
kegiatan ilmiah di kampus ( Demontrasi ) dan kegiatan keagamaan “ artinya
jelas dalam menyampaikan aspirasi sudah di atur dalam undang2 dan di lindungi
oleh hukum. Beberaapa tuntutan yang ingin di sampaikan oleh mahasiswa antara
lain : 1. Menuntut transparansi 2. Penurunan biaya KKM/PPL 3. Regulasi/aturan
yang memang harus di perbaiki. Dan sampai pada saat audiensi tidak ada
consensus/ kesepakatan antara mahasiswa dan kampus dan tututan tersebut tidak
terpenuhi sama sekali. sewaktu audiensi pun hanya sebatas pemaparan
transparansi seperti halnya seminar dan saat di pinta data untuk di kaji
kembali pihak kampus tidak mau memberikan dengan alasan yang tidak logis,
sementara nota kesepakatan yang di ajukan atau MOA ( Memorandum Of Agreement )
tidak mau di tandai oleh pihak kampus bahkan di acuhkan, secara yuridis ketika
kita meminta transparansi atau data sudah di atur dalam undang-undang KIP ( Keterbukaan informasi public ) UU No
14 Tahun 2008. Tapi ini lah bukti rill bahwasannya memang pihak kampus saat
ini tidak terbuka terhadap mahasiswa dan
seakan-akan menyebunyikan sesuatu yang tidak ingin di ketahui oleh mahasiswa.
apalagi pihak legeslatif mahasiswa BEM
dan DPM tidak mempunyai sikap yang jelas
dalam mengawal permasalahan ini, apakah mereka takut atau mereka acuh tak acuh
terhadap kepentingan mahasiswa atau mereka sudah di tutup mulutnya oleh pihak
kampus agar tidak bersuara ???. Tolong tolong dan tolong jaga idealis mu wahai
pemimpin jaga independensi mu jangan mudah terbuai dengan tawaran yang
mementingan kepentingan pribadi. kalian di pilih untuk memimpin mahasiswa dan
bukan untuk di pimpin atau menjadi penjilat kampus. Dan saya mewakili
kawan-kawan menanti sikap jelas dari legeslatif mahasiswa agar ada tindak
lanjut yang konkrit dan jelas terhadap tuntutan mahasiwa. selain itu
kawan-kawan perlu ketahui bahwasan tuntutan kita mengenai transparansi,
penurunan harga KKM/PPL terpadu & daftar ulang, dan regulasi KKM/PPL tidak
akan terwujud jikalau kita hanya mengharapkan legeslatif mahasiswa untuk
bergerak dan bukan berbicara kau, kamu, atau aku tapi kita berbicara kita
bersama. Ini lah saat nya kita membuktikan bahwasan kita bisa bersatu dan
bergerak bersama-sama. Indonesia mardeka bukan karna 1 orang atau 2 orang tapi
karana kita semua, reformasi 1998 pun karna mahasiswa dan pemuda/I nya mampu
untuk bersatu dan bergerak bersaama-sama. Dan ini tergantung pilihan
kawan-kawan !!! jika ingin terjajah terus menerus maka kawan cukup diam dan
menerima apa pun kebijakan yang dilakukan kaum tiran !!!, dan jika kawan-kawan
ingin mardeka sekali lagi hanya dengan 1 kata LAWAN !!!! LAWAN DAN LAWAN. Itu lah pesan dari Bung karno.
HIDUP MAHASISWA 3X !!!
HIDUP RAKYAT !!!!
SALAM PERUBAHAN.
Rabu, 01 Agustus 2012
TEORI REALITAS
10.46
No comments
TEORI REALITAS
- Jika Kampus A memiliki 10 jurusan yaitu Salah satunya jurusan pendidikan, dan di pecah lagi menjadi beberapa prodi.
- Jika Kampus B juga memiliki 10 jurusan yaitu Salah satunya jurusan pendidikan, dan di pecah lagi menjadi beberapa prodi sama halnya dengan kampus A
- dan Jika Kampus C memiliki 10 jurusan yaitu Salah satunya jurusan pendidikan, dan di pecah lagi menjadi beberapa prodi jadi perkiraan kotor dalam 1 kota yang memiliki kampus berjurusan pendidikan ? Nah sekarang kita main tanya jawab dan main hitung-hitung !!!
PERTANYAAN NYA ADALAH
?
1.
KALAU DALAM KAMPUS ( A ) ADALAH JURUSAN FKIP ATAU KEGURUAN DENGAN JUMLAH MAHASISWA ( 8000 )ORANG TERUS MEMPUNYAI (8) PRODI/JURUSAN ARTINYA SETIAP PER JURUSAN
ADA (1000) ORANG MAHASISWA, DAN
MEMPUYAI ( 5 )ANGKATAN ARTINYA
PERANGKATAN ( 200 ) ORANG MAHASISWA. SEMENTARA JUMLAH KAMPUS B DAN C MEMPUNYAI JUMLAH MAHASISWA YANG HAMPIR SAMA DENGAN KAMPUS A (200 0RANG), KALAU DI KALKULASIKAN
KAMPUS A, B DAN C BERAPA JUMLAH MAHASISWA KESELURUHAN ? KURANG
LEBIH 24000 ORANG MAHASISWA JAWABAN
BETUL
2. COBA
ANDA RENUNGKAN !!! PERTAHUN ADA
SEKITAR (200) MAHASISWA YANG LULUS
DAN AKAN MENJADI GURU UNTUK KAMPUS A, B DAN
C. DAN KALAU DI TOTAL ADA SEKITAR (600) ORANG GURU YANG SELESAI
PERTAHUNYA, SEMENTARA JUMLAH SEKOLAH YANG ADA KURANG DARI TARGET YANG ADA
(600 sekolah), MAU KEMANAKAH ANDA ? APAKAH TETAP MEMAKSAKAN DIRI ? ATAU
MENCARI ALTERNATIF ?
3.
DENGAN MERENUNGKAN HAL YANG ADA DI
ATAS, LANTAS BAGAIMANA TINDAKAN KAWAN
??? BERDIAM DIRI ATAU ADA TINDAKAN.
INI HANYA SEBATAS TEORI YANG
MUNGKIN DAPAT MENYADARKAN KAWAN – KAWAN TENTANG REALITA SAAT INI, TERLEPAS
SADAR ATAU TIDAK SADAR BERTINDAK ATAU TIDAK BERTINDAK HANYA KAWAN – KAWAN
SENDIRI YANG DAPAT MENENTUKAN PILIHAN. DAN JUGA PERLU DI SAMPAIKAN BAGI REKAN-REKAN MAHASISWA YANG BERMINAT MENJADI GURU ATAU PENGAJAR YANG BERCITA-CITA SEBAGAI PNS PADA TAHUN 2013 BARU PEMBUKAN SEMENTARA ITU ANGKA YANG DI TERIMA UNTUK TAHUN TSB SEKITAR 100.000 UNTUK SELURUH INDONESIA, NAH KALO KITA SURVEI UNTUK ANGKA PENGANGGURAN SARJANA SAJA JUMLAHNYA KURANG LEBIH 800.000. INILAH REALITAS INI LAH KENYATAAN ATAU FAKTA DI NEGERI INI.
TERIMAKASIH SUDAH MAU MEMBACA
TULISAN INI.
Diam itu keledai !!!
10.45
No comments
Mereka
merupakan pionir yang selalu di sebut-sebut sebagai agen of change atau agen
perubahan, dan katanya mereka selalu menyerukan perubahan untuk lingkungan
mereka atau di kehidupan mereka
sehari-hari, tapi apa yang terjadi mereka tak ubahnya seperti batu yang berada
di gurun pasir yang tak mampu melepaskan diri dari kehausan untuk melakukan
perubahan dan hanya berdiam saja. Mereka juga sering di sebut sebagai social of
control atau sebagai pengontrol dalam masyarakat, toh tak terlihat peran yang
diberikan kepada mereka apakah sebuah dilema ketika mahasiswa itu diberikan
peran sebagai agen perubahan atau sebagai control sosial dan lainnya atau
merupakan momok yang sangat menakutkan bagi mahasiswa itu sendiri yang pada
hakekatnya mempunyai peran penting di masyarakat sebagai mahluk yang
tercerahkan. Saat ini masyarakat kampus terbelenggu oleh system yang membuat
mahasiswa tak mampu berbicara soal kebenaran atau berbicara tentang fakta yang
ada, mahasiswa bak keledai yang apabila bila tidak diberi makan akan takut pada
majikannya. Seperti halnya mahasiswa di kampus yang selalu mengejar nilai dan
takut pada dosen, apakah seperti itu hakekat mahasiswa yang sebenarnya ?
bergulat dengan akademik dan tidak peka terhadap lingkungan sosialnya ?.
Sebagai kaum intelegensia sangat memalukan sekali apabila kepekaan terhadap
lingkungn sosial itu pudar dan akan hilang, apalagi pada saat ini mahasiswa
lebih dekat dengan pola-pola hidonis, pragmatis, dan sikap – sikap apatis itu
menjadi pradigma baru bagi mahasiswa yang sewaktu akan melunturkan sikap
idealis mahasiswa itu sendiri.
Sudah saatnya kita bangkit dari keterpurukan
ini kita bukan keledai yang apa bila jatuh pada lubang yang sama akan terulang
kedua kalinya, sudah seharusnya peran atau amanah yang kita emban harus di
implementasikan sebaik – baiknya dengan membawa perubahan yang lebih berarti
dan kita juga bukan budak yang setiap saat dipercundangi dan tidak berarti kita
takut untuk melawan majikanya. Banyak hal yang harus kita lakukan untuk
merevolusi lingkungan kita agar tikus-tikus busuk tidak berkeliaran untuk
mencuri hak – hak mahasiswa dan apabila di biarkan mereka akan terus
menggrogoti kita dan sudah sepantasnya mereka di basmi di muka bumi ini agar
tidak membawa penyakit yang menular. Perubahan tidak akan menunggu datangnya
ratu adil, satria piningit atau founding father datang kebumi ini, tapi anda
lah sang pembawa perubahan itu dan bukan mereka yang tidak perduli dengan nasib
bangsa ini atau dalam tatanan terkecil adalah kampus, jikalau ingin lebih baik
dari hari ini lakukan lah yang terbaik untuk masa depan. Teriakan suara
kebenaran sampaikan pada dunia kita tidak buta dan kita tidak tidur dan katakan
aku tidak ingin di puji bahkan tidak meminta timbal balik atas apa yang ku
perbuat, tapi apa yang telah ku lakukan pada hari ini akan membawa perubahan
yang sangat berarti untuk adek- adek ku dan untuk saudara-saudara ku. Indonesia
mardeka bukan karna meminta tapi dengan 1 kata LAWAN, LAWAN DAN LAWAN,
dan jika ingin merdeka sekali lagi buktikan bahwasanya kita bukan keledai tapi
kita adalah mahasiswa yang selalu membawa perubahan dan pekikan suara kemenangan
itu kawan Hidup mahasiswa 3x…..!!!
AKU BUKAN SANG PENYAMPAI WAHYU
10.42
No comments
Aku ingin berdiri tegak
di depan tiang bendera dan menundukan sejenak kepalaku sebagai rasa hormat
kepada negeri ini. bukan karna aku tak mampu atau tak bisa berbuat sesuatu akan
tetapi tangan kaki ku telah terikat erat sehingga ku tak mampu berbuat sesuatu,
dan apalagi mata telinga ku tertutup rapat untuk sebuah pertanyaan yang
seharusnya dipertanyakan dan bukan menjadi sampah yang terbuang. yang sangat
mengharukan lagi hati ku sudah terpenjara oleh rasa rasa yang membuatku mati
untuk bertanya ? untuk apa ? bagaimana ? siapa ?dan siapa yang bertanggung
jawab atas kesalahan yang mereka perbuat !!! taat kala logika ini mati secara
perlahan-lahan terisap oleh luka yang sediakalanya akan membusuk dan menebar
kuman-kuman serta bakteri ke tubuh – tubuh yang lain ku tak punya obat yang
mujarab untuk menyebuhkan luka tersebut, hingga ku biarkan luka itu terpenjara
dalm pikiran yang pilu yang sedih yang sendri tak berdaya menolak pada delema
yang terobati sehingga mati itu terulang kesekian kali nya. Ini lah dunia yang
kita bangga-banggakan yang selalu di anggung – anggungkan dengan penuh cerita
pilu yang mengharukan menyayat luka yang membekas tapi aku lupa bahwasanya aku
bukan lah malaikat jibril yang senantiasa taat untuk menyapai wahyu kepada yang
menerima, tapi saat ini aku belajar menyampaikan kebohongan kepada anda kepada
mereka kepada siapa saja yang mau mendegar kata – katabohong yang ku ucapkan.
Lupa lupa bahwasanya mereka tertidur nyenyak di atas
duri-duri yang tajam yang senantiasa menusuk tulang-tulang mu kawan jangan kau
biarkan duri itu tertancap dalam diri mu lepaskan lah dengan sekuat tenaga
kalau engakau tak mampu maka panggilah aku untuk melepaskannya atau lepaskan
teriakan mu kepada mereka yang mau mendengar bahwasanya engkau sedang
kesakitan…atau engkau bisa berdiam saja dengan menahan rasa sakit tersebut dan
membiarkan inveksi dalam diri mu sengga engkau kan mati dengan perlahan.
Pelajari lah alam yang sangat indah ini liatlah sang pajar selau memberi
semangat di dalam diri mu rasakan terik matahari sebagai awal perjuangan mu dan
nikmati senja sebagai kemenagan mu dan mimpi-mimpi indah dalam suatu revolusi
tiada henti. Dan jangan di lupakan bahwasanya engkau tidak hidup dalam mimpi
bodoh yang menyakitkan akan tetapi anda adalah busur yang senantiasa membidik
pada sasaran. ilhami lah diri mu yang luar biasa panjangkan semangat mu untuk
mereka semua alangkah merekah pabila terhina dalam nestapa yang menjilat batin
dalam hati yang gundah aku bukan mereka dan mereka juga bukan aku, aku ingin
berkarya bebas dengan apa yang ku bisa.
Langganan:
Postingan (Atom)